Seperti sudah menjadi tradisi di situs bolaitubal.com ini, setiap tahun kami akan mengutak-atik peluang tim mana dari 3 tim promosi English Premier League yang paling bagus kesempatan bertahannya dan mana yang paling rentan terhadap degradasi. Kami menggunakan metode perhitungan yang kami sebut sebagai metode Firetog. Untuk memahami lebih detil bagaimana metode itu dilakukan, silakan ikuti link berikut ini.
Seperti biasa, memasuki musim baru, EPL akan kedatangan 3 wajah baru. Wolverhampton Wanderers, Cardiff City dan Fulham siap meramaikan kancah Premier League 2018/2019 setelah di musim sebelumnya berjibaku di divisi Championship. Kendati demikian, ketiga tim ini sebenarnya bukanlah wajah yang benar-benar baru karena memang sering timbul dan tenggelam begitu saja atau yang lebih dikenal orang sebagai tim yoyo. Bagaimana peruntungan ketiganya di EPL musim ini? Mari kita lihat bersama tabel di bawah ini.
Tabel di atas menunjukkan bagaimana peruntungan tim-tim promosi di musim perdananya kembali berlaga di EPL dalam 5 musim terakhir. Dari tren nilai rata-rata, menunjukkan bahwa tim promosi masih akan terlihat kesulitan mengarungi musim pertamanya kembali ke EPL.
Musim lalu Newcastle United berhasil nangkring di posisi 10 klasemen akhir EPL, posisi tertinggi yang mampu dicapai tim-tim promosi EPL dalam 5 tahun terakhir. Berkaca pada sejarah, Newcastle kemungkinan besar tetap akan mampu bertahan dan bukan tidak mungkin akan menjadi kuda hitam yang menyulitkan langkah tim-tim besar musim ini. Sekarang, mari kita lihat bagaimana prediksi tim-tim promosi kita musim ini dengan berkaca dari performa ketiganya musim lalu.
Dengan menggunakan metode Firetog, maka Wolves kami prediksi akan menjadi tim promosi musim ini yang performanya paling bagus. Dengan perkiraan mampu mencetak 44 gol dan kebobolan 54 gol, Wolves kami prediksikan akan menyamai performa Crystal Palace musim lalu yang menempati posisi 10 di klasemen akhir. Meski mungkin tidak akan sama persis, setidaknya mereka akan aman dari zona merah.
Fulham yang berhasil promosi setelah melalui babak play-off kami prediksikan juga akan sanggup bertahan meski dari tabel di atas terlihat yang paling banyak kebobolan. Lini depan Fulham yang produktif sepertinya akan membantu banyak dalam mengarungi kerasnya Liga Inggris.
Yang paling mengkhawatirkan ternyata justru adalah Cardiff City. Meski mampu merengkuh jatah promosi langsung sebagai runner-up, namun berdasarkan metode Firetog, Cardiff dinilai akan kesulitan membuat gol dan tetap kebobolan lebih banyak. Dengan asumsi bahwa mereka akan mengalami selisih gol minus 23, Cardiff akan menyamai 'prestasi' West Bromwich Albion yang musim lalu menjadi juru kunci EPL dengan selisih gol minus 25. Kebetulan, Cardiff sendiri punya rekor buruk yakni terdegradasi pada akhir musim 2013/2014 meski saat itu tampil sebagai jawara Championship di musim sebelumnya.
Prediksi akhir kami, Cardiff Paling Berpeluang Terdegradasi. Tentu saja, ini hanyalah hitung-hitungan sederhana dari seorang fans sepakbola. Entah nantinya benar atau tidak, semuanya akan tergantung pada banyak hal yang tentunya akan sangat sulit diperkirakan. Bagaimana menurut Anda?
0 Comments